Lebak |Journalmedianews-Selama periode liburan Lebaran, terjadi peningkatan volume sampah sebesar 10 persen di Kabupaten Lebak, Banten. Setiap hari, tercatat penambahan sekitar 10 ton sampah di wilayah tersebut.
Nana Mulyana, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 di DLH Lebak, mengonfirmasi pada hari Rabu (17/4/2024) bahwa terdapat lonjakan sebesar 10 persen dalam jumlah sampah yang diterima di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang dikelola oleh kabupaten selama masa liburan Lebaran.
Di TPA Dengung yang berlokasi di Maja, jumlah sampah yang diterima meningkat dari 100 ton menjadi 110 ton per hari. Sementara itu, di TPA Cihara, volume sampah naik dari 30 ton menjadi 33 ton setiap harinya selama periode yang sama.
Menurut Nana, Kecamatan Rangkasbitung merupakan sumber sampah terbesar, dengan sampah rumah tangga sebagai kontributor utama di daerah tersebut.
“Kecamatan Rangkasbitung merupakan kontributor sampah terbanyak jika dibandingkan dengan kecamatan lain,” ujar Nana.
Nana juga menambahkan bahwa tidak ada kendala dalam pengolahan sampah selama libur Lebaran. Sampah yang tiba di TPA langsung diolah, dipilah, dan ditimbun.
“Kami masih menggunakan metode landfill kontrol untuk proses penimbunan. Para petugas kami tidak mendapatkan libur dan terus bekerja mengangkut sampah ke TPA setiap hari. Begitu sampah tiba, kami langsung menimbunnya,” pungkasnya.
