Scroll untuk baca artikel
Journal-Media-nes
https://www.effectiveratecpm.com/zq4s6cex?key=1e1190f2e60de2e28cae5a341d9fb94d
Pendidikan

Bertahun-tahun SDN 2 Jagaraksa Menggabungkan 2 Kelas Dalam Satu Ruangan Minta Perhatian Pemerintah

57
×

Bertahun-tahun SDN 2 Jagaraksa Menggabungkan 2 Kelas Dalam Satu Ruangan Minta Perhatian Pemerintah

Sebarkan artikel ini
Doc.Kondisi aktivitas anak sekolah dasar (SDN) Jagaraksa yang digabung dalam satu kelas.

Lebak, Selasa (18/2/2025) |Miris Melihat Kondisi Bangunan Sekolah SDN 2 JAGARAKSA Di Desa Jagaraksa Kecamatan Muncang kabupaten Lebak provinsi Banten. Yang sudah Tidak Layak Huni, karena terdapat dua ruang kelas yang dirangkap menjadi 1 kelas. Kelas yang dirangkapa yaitu 1 ruang kelas diisi oleh kelas & 2 dan 1 ruang kelas lagi diisi oleh Kelas 3 dan 4, Dari pihak terkait.

Saat Awak media dan rekan dari LSM, Kontrolsosial ke sekolah tersebut, dan melihat Kelas yang dirangkap dan terdapat masih ada 1 lahan yang sekiranya dapat dibangun Gedung.

Red-and-Black-Bold-Minimalist-News-Update-Instagram-Reels-Video

Selin gedung yang sangat memprihatikan toilet juga sangat tidak layak huni

“Lanjut Awak media mewawancarai Kepsek (Kepala sekolah) SDN 2 Jagaraksa, Mu’min Firdaus, “Dari tahun 2009 pak, jadi harapan saya ini, mudah-mudahan kedepannya Segera mendapatkan penambahan bangunan, supaya kedepannya anak-anak bisa melaksanakan Belajar dengan nyaman, saya harap pemerintah setempat dapan membangun kelas 1 lokak lagi, dikarenakan terdapat lahan kosong yang cukup 1 satu kelas lagi, tukasnya.

Rohim, selaku LSM GERAHAMTARA (gerakan hak asasi manusia Nusantara) “Saya berharap kepada pemerintah daerah maupun pemerintah pusat dan Dinas pendidikan khususnya, Untuk segera memberikan Bantuannya Ke sekolah SDN 2 JAGARAKSA ini, dikarenakan sudah tidak kondusif lagi belajar dalam 1 ruangan yang diisi oleh 2 kelas, semoga jadi perhatian untuk pemerintah agar ditambahnya bangunan baru, Pungkasnyll

Konten-Facebook-Berita-Umum-Kutipan-Merah-Putih-1
Baca Juga  Jual Beli Seragam di SDN 04 Katulampa: Oknum Staf Mengaku Terintimidasi, Media Dituding

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Optimized by Optimole