Scroll untuk baca artikel
Journal-Media-nes
https://www.effectiveratecpm.com/zq4s6cex?key=1e1190f2e60de2e28cae5a341d9fb94d
Keamanan-Cyber

Kabar Daerah

Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Tangerang Guna Pencapaian di Tahun 2026

198
×

Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Tangerang Guna Pencapaian di Tahun 2026

Sebarkan artikel ini

Tangerang-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menetapkan empat strategi utama jadi fokus pembangunan periode tahun 2024-2026.

Strategi keempat meliputi peningkatan sumber daya manusia; meningkatkan pertumbuhan ekonomi untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat; meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan melalui digitalisasi dan integrasi pelayanan publik; serta mengembangkan infrastruktur yang tepat dan berkelanjutan.

Red-and-Black-Bold-Minimalist-News-Update-Instagram-Reels-Video

Sejumlah program dari strategi empat telah dilakukan Pemkab Tangerang. Seperti penerapan layanan langsung, layanan seluler, layanan mandiri hingga layanan elektronik dalam mengdongkrak penerimaan pajak daerah.

Inovasi-inovasi ini membuat proses pembayaran pajak menjadi jauh lebih mudah dan tidak berbelit-belit, sehingga para wajib pajak merasa senang dan mau menjalankan kewajibannya.

“Dengan kemudahan yang diberikan dan kerja keras kita bersama, Kabupaten Tangerang menjadi kabupaten dengan PAD terbesar kedua di Indonesia dan juga salah satu daerah dengan kapasitas vital yang diakui secara nasional,” kata Pejabat (Pj) Bupati Tangerang Andi Ony, dalam siaran pers yang dikutip RRI, Senin (24/6/2024).

Disektor penerimaan pajak daerah, baru-baru ini Kabupaten Tangerang ditetapkan sebagai daerah dengan penerimaan pajak daerah tertinggi ketiga di Indonesia setelah Kabupaten Badung dan Kabupaten Gianyar, Bali.

Tercatat hingga akhir Mei 2024, penerimaan pajak daerah Kabupaten Tanegrang menyentuh diangka Rp1,2 triliun. Angka ini tumbuh Rp99 miliar atau 9,01 persen secara bulanan (mtm).

“Data menunjukkan yang mengalahkan kita hanya Kabupaten Badung dan Kabupaten Gianyar,” kata Pejabat (Pj) Bupati Tangerang Andi Ony, beberapa waktu lalu.

Andi Ony mengatakan, pencapaian ini tak lepas dari berbagai inovasi yang dilakukan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dalam mendukung prioritas pembangunan. Salah satu upaya utamanya adalah melaksanakan reformasi birokrasi. Reformasi ini bertujuan untuk menciptakan pemerintahan yang lincah dan pelayanan publik yang cepat serta efisien.

Baca Juga  Tantangan di Media Sosial Berakhir di Jalanan: Kronologi Pertarungan Remaja di Lebak

“Pemerintah harus mampu menyelenggarakan pemerintahan dan pelayanan publik yang lincah dan cepat. Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Tangerang tidak akan sebesar ini tanpa reformasi dalam pelaksanaan kegiatan,” ucapnya.

Konten-Facebook-Berita-Umum-Kutipan-Merah-Putih-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Optimized by Optimole