Scroll untuk baca artikel
Journal-Media-nes
https://www.effectiveratecpm.com/zq4s6cex?key=1e1190f2e60de2e28cae5a341d9fb94d
Keamanan-Cyber

Kabar Daerah

UPTD Pembibitan Ternak Ruminansia dan Hijauan Pakan Ternak Laksanakan Pemeliharaan Rumput Pakchong

150
×

UPTD Pembibitan Ternak Ruminansia dan Hijauan Pakan Ternak Laksanakan Pemeliharaan Rumput Pakchong

Sebarkan artikel ini

Lebak, 19 Juli 2024 – Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pembibitan Ternak Ruminansia dan Hijauan Pakan Ternak Kabupaten Lebak melaksanakan kegiatan penyiraman dan pemeliharaan rumput Pakchong. Rumput Pakchong, jenis rumput hybrid yang pertama kali ditanam oleh Prof. DR. Krailas di Pak Chong, Thailand, dikenal memiliki kandungan nutrisi yang tinggi dan banyak dicari oleh peternak.

Kepala UPTD Pembibitan Ternak Ruminansia dan Hijauan Pakan Ternak Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lebak, Teguh Rianto, menjelaskan bahwa rumput Pakchong pertama kali dikembangkan di Kabupaten Lebak pada tahun 2019 sebelum disebarkan kepada para peternak.

Red-and-Black-Bold-Minimalist-News-Update-Instagram-Reels-Video

“Kita pertama kali yang mempelopori penanaman rumput Pakchong pada tahun 2019, baru kemudian kita kenalkan kepada peternak di Lebak,” kata Teguh Rianto, Jumat (19/7/2024).

Rumput Pakchong memiliki beberapa kelebihan dibandingkan rumput Gajah atau King Grass, seperti teksturnya yang lebih lembut, tidak berbulu, dan dapat dikonsumsi oleh berbagai jenis ternak ruminansia seperti sapi, kerbau, kambing, dan domba. Kandungan protein pada rumput ini juga lebih tinggi, mencapai 16,45 persen, dibandingkan rumput Taiwan yang hanya 13 persen dan rumput Odong yang 11,6 persen.

Selain itu, rumput Pakchong lebih tahan terhadap cuaca panas atau musim kemarau dan masa tanamnya dapat bertahan hingga 9 tahun dengan beberapa kali panen sesuai kebutuhan pakan ternak.

Saat ini, UPTD Pembibitan Ternak Ruminansia dan Hijauan Pakan Ternak Kabupaten Lebak memiliki lahan seluas 3 hektar yang ditanami rumput Pakchong. Setiap tahun, UPTD juga memberikan bibit rumput ini secara gratis kepada peternak yang mengajukan permintaan melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan.

“Bibitnya kita kasih gratis ke peternak. Peternak Lebak sudah familiar dengan rumput ini karena produksinya tinggi dan dapat dikonsumsi oleh semua ternak ruminansia,” ujar Teguh.

Baca Juga  SDN 1 Ciburuy Menggelar Acara Giat Sanlat Ramadhan 1445 H.Tahun 2024

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para peternak di Kabupaten Lebak dapat terus meningkatkan kualitas pakan ternak mereka dan mendukung keberlanjutan usaha peternakan di daerah tersebut.

Semoga artikel ini sesuai dengan yang Anda inginkan! Jika ada yang perlu ditambahkan atau diubah, silakan beri tahu saya.

Konten-Facebook-Berita-Umum-Kutipan-Merah-Putih-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Optimized by Optimole