Serang, 7 Agustus 2024 – Sebanyak 55 orang perwakilan pengembang Real Estate di Provinsi Banten mengikuti Sekolah Developer yang digelar oleh DPD Real Estate Indonesia (REI) Provinsi Banten. Sekolah Developer ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para pelaku Real Estate di Indonesia.
“Hari ini ada sebanyak 56 orang utusan pengembang yang ada di Indonesia. Karena ada juga dari luar Banten seperti Makassar, Sulawesi Tenggara, dan Batam,” ucap Ketua DPD REI Provinsi Banten, Roni H. Adali, Rabu (7/8/2024).
Dengan peningkatan kapasitas SDM developer ini, diharapkan kualitas layanan REI kepada masyarakat akan terus meningkat.
“Dari hasil amatan, kami menemukan banyak pengembang yang setengah hati dalam membangun. Ini adalah masalah mindset dan cara berpikir yang harus maju serta dilengkapi kreativitas, ini kuncinya. Karena dari mindset akan melahirkan tindakan yang pada akhirnya melahirkan keberhasilan,” tambah Roni.
Kepala Badan Sertifikasi DPD REI, Djoko Slamet Utama, mengapresiasi pelaksanaan Sekolah Developer yang digagas oleh DPD REI Provinsi Banten. Melalui kegiatan ini, diharapkan kemampuan SDM pengembang perumahan di Banten dapat meningkat.
“Ada beberapa DPD REI yang melaksanakan kegiatan seperti ini. Salah satunya adalah DPD REI Banten,” ujarnya.
Salah seorang pemateri dalam kegiatan tersebut, Arie Mone, menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen REI untuk meningkatkan SDM developer.
“Makanya terus kami dorong agar semua DPD REI di Indonesia bisa melaksanakan kegiatan seperti ini. Apalagi ini ada ketentuan dari pemerintah,” ujarnya.